Selasa, 15 Desember 2015

Kebun Sawit Bukan Pemicu Kebakaran Lahan

GALIA NEWS - Jakarta, Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) Kelapa Sawit ‎menyatakan peran perkebunan sawit sebagai pemicu kebakaran hutan yang terjadi pada beberapa bulan lalu hanya 10 persen. Angka itu berdasarkan temuan dari Gobal Forest Watch dan CIFOR.

“Berdasarkan temuan Gobal Forest Watch dan CIFOR, kebakaran hutan yang disebabkan perkebunan sawit hanya 10 persen porsinya,” ujar Direktur Utama BPDP Kelapa Sawit, Bayu Krisnamurthi‎, di kantornya, Senin (14/12).

Bayu mengatakan, dalam KTT Perubahan Iklim COP ke-21‎ di Paris bulan November 2015 lalu, peristiwa kebakaran hutan dan perkebunan yang terjadi di Indonesia ikut dibahas. Salah satu kesimpulannya adalah kebakaran di lahan sawit hanya 10 persen dari total kebakaran hutan di Indonesia.

Menurutnya, kesimpulan dari hasil evaluasi itu dan hasil studi Global Forest Watch sama. Data tersebut menunjukan, perkebunan sawit bukan menjadi penyebab utama kebakaran hutan.

Meski sumbangsih perkebunan kelapa dalam kebakaran hutan sedikit, tegas Bayu, BPDP akan menekan kebakaran hutan dengan melatih masyarakat yang bermukim di perkebunan sawit untuk tanggap kebakaran hutan, melalui program desa sawit tanggap api. Program ini bertujuan untuk meminimalisir meluasnya kebakaran hutan. (Pris)