Beliau menmbahkan, Ini berdampak pada eksistensi Mapala upn didunia online. Mau tidak mau, suka tidak suka. Itu sudah menjadi tuntutan.
Saya berharap Badan Diklat MAPALA UPN "veteran" Yogyakarta meletakkan kembali kurikulum jurnalistik & fotografi alam terbuka diawal tahun. Sebelum diklat lanjut. Bukan sebelum pengembaraan.
Artinya kita miliki stock tulisan yang cukup banyak disepanjang tahun. Kita miliki petualang yg jurnalis. Jurnalis yang petualang.
Tak hanya berhenti dieksistensi. Namun lebih jauh lagi, hal bagaimana menginspirasi & lebih bermanfaat bagi masyarakat kepecintaalaman. (Bgl)